BIMA-Manajemen Wings Air Lions Air Group menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan penerbangan rute Bima-Lombok, Minggu (26/3). Pihak Wings Air mengklaim keterlambatan penerbangan yang dialami pesawat dengan kode penerbangan IW-1865 disebabkan adanya pengecekan indikator.
Humas Wings Air Danang Mandala Prihantono menjelaskan, Wings Air telah memberikan penjelasan kepada 68 penumpang dan memperbarui sesuai perkembangan. “Wings Air memastikan seluruh penumpang diberikan layanan dan perhatian yang memadai selama menunggu keberangkatan menurut ketentuan manajemen keterlambatan yang berlaku,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/3).
Dia mengatakan, Wings Air sudah mengakomodir sesuai permintaan penumpang yang ingin melakukan proses pengembalian dana tiket (refund). “Terdapat 16 penumpang mengajukan perubahan jadwal keberangkatan menjadi Senin (27/3),” sambungnya.
Menurut dia, penerbangan IW-1865 mengalami keterlambatan keberangkatan yang disebabkan oleh indikasi pada salah satu indikator pesawat yang membutuhkan pengecekan segera. “Kondisi tersebut sesuai standar operasional prosedur, pilot memutuskan kembali ke landas parkir (return to apron/ RTA) guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” sebutnya lagi.
Penundaan penerbangan ini dilakukan demi menjamin keamanan serta keselamatan penumpang dan awak pesawat. “Kru yang bertugas mengumumkan dan mengarahkan secara santun kepada seluruh penumpang agar dapat kembali ke ruang tunggu dengan tertib,” jelasnya.
Pengembalian para penumpang ke ruang tunggu ini dijalankan dalam rangka peningkatan rasa kenyamanan, keamanan dan keselamatan seluruh penumpang serta menjaga kelancaran operasional penerbangan. “Wings Air mengupayakan penerbangan ulang setelah mendapatkan konfirmasi dari pihak teknis pesawat telah siap untuk dioperasikan kembali,” terangnya.
Proses pengecekan pesawat membutuhkan waktu yang signifikan (tidak bisa cepat dan instan). “Penerbangan IW-1865 sudah mengudara dari Bima pukul 10.15 Wita dari jadwal keberangkatan 07.30 Wita,” tambahnya.
Wings Air mengoperasikan pesawat yang sama yaitu ATR 72-500 registrasi PK-WFZ. Pesawat sudah mendarat di Bandar Udara Internasional Zainuddin Abdul Madjid pukul 11.04 Wita.
Dia menegaskan, Wings Air sudah melaksanakan prosedur pengecekan sebelum keberangkatan (pre-flight check) pada pesawat ATR 72, sebagai serangkaian pemeriksaan dan uji coba yang dilakukan oleh pilot, awak kabin dan teknisi sebelum pesawat siap untuk diterbangkan. “Tahapan dimaksud dilaksanakan setiap kali pesawat akan diterbangkan dan merupakan bagian yang tidak dapat diabaikan dalam operasional penerbangan,” lanjut dia menjelaskan. (man/r8)
