Senin, 5 Juni 2023
Senin, 5 Juni 2023

Pengaruh Omicron Kecil, Kunjungan Wisatawan Diharapkan Normal

MATARAM-Pengamat pariwisata Taufan Rahmadi menilai PPKM level III di sejumlah daerah tak akan menjadi penghalang kunjungan wisatawan ke NTB. ”Situasi PPKM level III itu pasti naik turun, bergantung kondisi penyebarannya di wilayah itu sendiri,” katanya, Minggu (20/2).

Yang terpenting, NTB terus menjaga kondusivitas dengan penerapan prokes yang ketat. Khususnya penerapan di sejumlah titik destinasi pariwisata. Apalagi NTB bakal menjadi tuan rumah dari event akbar MotoGP Maret mendatang. Sehingga penerapan prokes yang ketat, CHSE, hingga penyebaran kasus menjadi tolak ukur kepercayaan wisatawan berkunjung. ”Upaya kita hanya bisa menjaga agar hal lebih berbahaya tak terjadi,” katanya.

Sebelumnya, Ketua Asosiasi Hotel Mataram mengatakan, PPKM level III di Mataram tak banyak berpengaruh. Pembatasan kali ini lebih longgar dengan jumlah orang tiap kegiatan diperkirkan 59 persen dari kapasitas normal. Apalagi kondisinya kini jauh lebih baik dibanding 2019 lalu. Belum lagi sebagian besar masyarakat Indonesia umumnya sudah divaksin. ”Masih aman, gejala Omicron juga tak terlalu berat,” katanya.

Baca Juga :  Lahan KEK Mandalika, Satu Lahan Klir, Dua Masih Berperkara

Pemilik Arianz Hotel, I Made Agus Arian mengatakan, dampak Omicron juga sejatinya tak akan banyak mempengaruhi kegiatan masyarakat. Dilihat dari okupansi hingga sejumlah aktivitas bisnis yang masih terus menggeliat. Dengan catatan, prokes dijalankan dan masyarakat juga tak mengeluarkan kekhawatiran yang berlebih.

Hal ini penting demi menjaga tren bisnis dan ekonomi masyarakat tetap berjalan positif. ”Saya rasa tidak banyak dampaknya, masyarakat juga sudah lebih berpengalaman. Tinggal jaga prokes,” ujar pria yang juga menjabat Ketua Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) NTB ini. (eka/r9)

Berita Terbaru

Paling Sering Dibaca

Subscribe for notification