Selasa, 28 Maret 2023
Selasa, 28 Maret 2023

Jamsostek dan Dinsos Lobar Jalin Kerja Sama, Lindungi KPM Lobar

GIRI MENANG-BPJamsostek bersama Dinsos Lobar sedang mengupayakan puluhan ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bisa terlindungi di Lobar. Ini sebagai upaya juga mendorong kepesertaan Bukan Penerima Upah (BPU).

Informasinya, ada 40 ribu KPM. Peserta dari KPM ini baru 3.700 KPM, sisanya ini yang ingin dikerjasamakan dengan Dinsos Lobar kedepannya agar bisa terlindungi.

”SDM pendamping PKH diupayakan menjadi agen perisai BPJamsostek. Tujuannnya untuk membantu sosialisasi kepada KPM keluarga penerima manfaat,” kata Kabid Kepesertaan BPJamsostek NTB Syarifudin pada media, kemarin (14/3).

Ia menjelaskan di Lobar saat ini adanya Kepesertaan Non ASN Lobar sebanyak 3.575 orang sejak 2021 dan masih berlanjut. Namun akan kemungkinan ada pengurangan dikarenakan PPPK. Sebab bagi non ASN yang diterima PPPK otomatis akan keluar dari BPJamsostek dan berlanjut ke Taspen. Tapi yang berhenti ini bisa digantikan non ASN lainnya di Lobar.

Baca Juga :  Pembangunan Gedung PN Lobar Segera Terwujud

Beberapa ekosistem memang potensial dikembangkan di Lobar. Ekosistem pasar belum dikembangkan tetapi memiliki prospek. Diprogramkan kedepan satu pasar satu agen perisai, satu desa satu agen perisai.

”Kalau NTB ada 203 pasar dan 64 ribu pedagang dan kurang lebih 1.150an desa se-NTB, ini yang seharusnya ada bentuk perpanjangan tangan dalam bentuk agen perisai untuk memberikan informasi ke masyarakat lebih luas,” tambahnya.

Kepala BPJamsostek NTB Boby Foriawan mengatakan ada beberapa ekosistem yang ditargetkan saat ini untuk kepesertaan BPJamsostek. Mulai dari Ekosistem Desa, Ekosistem Pasar, Ekosistem KUR, Ekosistem Pekerja Non Formal, dan masyarakat lainnya.

”Targetnya bagaimana agar masyarakat semuanya bisa terlindungi jaminan sosial, itulah target utama kami,” ujarnya. (nur/r3)

Berita Terbaru

Paling Sering Dibaca

Enable Notifications OK No thanks