GIRI MENANG-Salah satu desa di Lombok Barat (Lobar) akan ikut dalam ajang lomba komisi informasi publik (KIP) tingkat nasional. Ialah Desa Senggigi, Kecamatan Batulayar yang akan berpartisipasi di ajang perlombaan keterbukaan informasi dan transparansi publik itu.
Kepala Desa Senggigi Mastur ketika dihubungi Kamis (24/11) membenarkan tentang keikutsertaannya. Perlombaannya dilaksanakan tanggal 8 Desember mendatang. “Iya, kita akan ke Jakarta untuk ikut lomba komisi informasi tingkat nasional. Tidak hanya mewakili Lombok Barat, tetapi mewakili NTB,” jelasnya.
Lomba tersebut sebelumnya sudah dilaksanakan di tingkat provinsi. Masing-masing kabupaten/kota mengirimkan dua desanya. “Dan di tingkat provinsi kemarin kita menang sehingga layak ikut ke tingkat nasional,” tambah Mastur.
Desa yang ikut di ajang tersebut karena dianggap memiliki keterbukaan informasi publik. Mastur menjelaskan, dalam hal transparansi ini, pemdes Senggigi memang sudah menyediakan website desa. Di laman itulah pemdes menginformasikan setiap kegiatannya.
“Salah satunya contoh kegiatan Bubur Beaq, Bubur Poteq. Kegiatan-kegiatan fisik, seperti membangun sumur bor di beberapa titik, juga kita publikasi, termasuk bantuan-bantuan kepada masyarakat. Jadi, masyarakat tahu apa yang dikerjakan pemerintah,” ujarnya.
Itulah yang membuat Desa Senggigi berhak berkompetisi di ajang lomba komisi informasi tingkat nasional. Melalui perlombaan tersebut, diharapkan desanya semakin bisa membuka akses informasi publik yang seluas-luasnya kepada masyarakat. “Agar transparansi desa itu betul-betul terwujud,” tegas Mastur.
Di samping aktif menginformasikan setiap kegiatannya, Pemdes Senggigi juga terus melakukan inovasi-inovasi dalam pelayanan dasar kepada masyarakat. Ini juga menjadi penilaian penting dalam lomba komisi informasi.
“Kami memang sudah komitmen, agar semua informasi di desa itu bisa diakses masyarakat, untuk menjadikan kami di pemdes lebih mawas diri terhadap pelaksanaan kegiatan maupun pengelolaan keuangan desa,” tutup Mastur. (cr-bib/r3)
