Salah satu benda yang wajib dimiliki oleh orang tua yang mempunyai bayi adalah termometer. Pasalnya, anak-anak masih rentan dengan sakit, jadi orang tua harus lebih waspada. Jika memiliki termometer di rumah, Anda akan lebih cepat mengambil tindakan. Karena cara pengecekan suhu secara manual dengan tangan belum tentu efektif.
Tapi memang, termometer yang digunakan untuk anak-anak berbeda dari orang dewasa. Jadi, Anda perlu memilih dengan tepat jenis termometer apa yang akan dibeli. Sebelum membelinya, berikut ini deretan rekomendasi jenis termometer yang cocok digunakan untuk anak-anak. Baik itu untuk anak-anak pendiam atau aktif.
Termometer Tempel Dahi
Salah satu jenis termometer yang sangat lazim digunakan para ibu untuk anaknya yang demam adalah jenis tempel dahi atau strip pengukur suhu. Ini merupakan sebuah alat yang sangat murah, harganya mulai dari seribu rupiah. Bisa digunakan berulang-ulang dengan catatan strip tidak sobek atau rusak. Dengan menggunakan strip pengukur suhu ini, Anda bisa mendapatkan hasilnya hanya dalam 15 detik saja.
Cara penggunaannya sangat mudah, lap dahi sampai kering lalu tempelkan saja pada dahi. Tidak disarankan mengukur suhu sesaat setelah makan, minum, bayi disusui, atau beraktivitas, setidaknya digunakan kurang lebih 30 menit. Tidak hanya untuk anak-anak, termometer tempel ini juga bisa digunakan untuk orang dewasa. Ukurannya sangat kecil, jadi bisa dimasukkan ke dompet.
Termometer Kening Infrared
Jika sebelumnya menggunakan teknologi yang lebih sederhana, ada termometer kening infrared. Jadi, Anda bisa mendapatkan hasilnya dengan menempelkan alat ke kening buah hati. Karena ini lebih modern, Anda bisa menyimpan 10 hasil pengukuran terakhir. Menariknya, Anda akan bisa mendapatkan hasil pengukuran hanya dalam kurun waktu 2 detik saja.
Tidak hanya untuk bayi, termometer ini bisa dimanfaatkan untuk mengukur suhu permukaan benda dan juga botol susu bayi. Menariknya, alat ini bisa mati sendiri jika tidak digunakan dalam waktu 30 detik.
Thermo Gun
Sementara bagi Anda yang memiliki buah hati yang cukup aktif, bisa memilih thermo gun. Ini merupakan termometer dengan teknologi inframerah yang sangat mudah digunakan. Selain itu, sudah tidak perlu lagi menempelkan alatnya ke tubuh anak-anak, bisa digunakan mulai dari jarak 3 cm sampai dengan 8 cm, tergantung merek thermo gun yang dimiliki.
Ada banyak sekali fitur yang ditawarkan oleh thermo gun. Sudah dilengkapi dengan layar LCD, ada alarm jika suhu lebih dari 37,5 derajat, dan lain sebagainya. Selain berbagai fitur yang telah disebutkan, banyak thermo gun yang telah dapat izin Kemenkes, jadi hasilnya lebih terpercaya.
Ear Thermometer
Ear Thermometer seperti namanya, bisa digunakan dengan memasukkannya ke dalam telinga. Namun salah satu yang paling banyak dikeluhkan dari termometer jenis ini adalah kurang akurat. Padahal jika digunakan secara tepat, memberikan hasil yang lebih baik. hasil yang kurang akurat tersebut bisa dikarenakan berbagai hal, mulai dari posisi yang kurang tepat, adanya kotoran telinga, ukuran dan panjang liang telinga, dan lain sebagainya.
Namun perlu untuk dicatat, penggunaan termometer telinga ini digunakan untuk bayi berusia lebih dari 6 bulan. Ada beberapa alasan seseorang tidak boleh menggunakan termometer ini, misalnya saja sedang mengalami infeksi telinga, sedang menggunakan obat tetes, dan lain sebagainya.
Termometer Digital (Ketiak, Mulut, dan Anus)
Ada pula termometer digital yang digunakan untuk ketiak, mulut, dan juga anus. Jenis termometer ini dapat mengukur suhu badan mulai dari 32-42 derajat celcius. Namun, karena penggunaannya harus dimasukkan ke mulut atau anus, kebersihan termometer ini harus diperhatikan dengan baik. Cara kerja dari termometer ini juga mudah, tinggal memasukkan ke bagian yang sudah disebutkan, lalu akan didapatkan hasilnya.
Ini merupakan salah satu jenis termometer yang paling banyak ditemui di rumah tangga. Selain mudah penggunaannya, harganya juga sangat terjangkau. Di marketplace sekelas Blibli, harga termometer digital ini mulai dari 8 ribuan sampai ratusan ribu.
Tips Memilih Termometer untuk Anak
Memilih termometer untuk buah hati, apalagi masih usia balita harus hati-hati. Jika tidak, bisa dapatkan barang abal-abal dengan bahan yang membahayakan. Berikut ini ada sedikit tips untuk mencari termometer untuk anak-anak:
- Pilihlah termometer dengan hasil pengukuran singkat supaya buah hati tidak rewel
- Cari jenis termometer yang mudah untuk dibersihkan dan terbuat dari bahan yang aman
- Pilih juga termometer dengan ujung yang lembut, supaya tidak menimbulkan luka saat tidak sengaja dimainkan buah hati
- Jangan lupa untuk selalu mengecek tanggal pembuatan
- Cek berbagai fitur pendukung di dalamnya supaya bisa memudahkan penggunaan
- Satu lagi, supaya bisa dapatkan harga terjangkau, jangan ragu untuk melakukan perbandingan.
Memilih termometer untuk buah hati jangan tergesa-gesa, cari yang terbaik dengan terus menggali berbagai informasi. Baik itu informasi dari para tenaga ahli atau internet. Sementara tempat yang tepat untuk berburu termometer, baik itu untuk anak-anak atau orang dewasa, Blibli merupakan marketplace yang disarankan. Selain terpercaya, juga memberikan harga terbaik untuk para penggunanya. (adv/r10)
