MATARAM—Di saat petugas medis tengah kesulitan mendapatkan Alat Pelindung Diri (APD) dalam menangani wabah korona, Ardian alias Babah, warga Dasan Cermen, Kecamatan Sandubaya, Mataram ini bikin ulah. Ia nekat mencuri paket APD yang dipesan Rumah Sakit Awet Muda Narmada dari truk ekspedisi.
Aksi tersebut terungkap lewat pengakuannya di hadapan polisi. ”Ya, saya yang ambil,” kata Adrian dengan jujur.
Sebenarnya Adrian sendiri ditangkap Satreskrim Polres Mataram dalam sejumlah kasus pencurian. Ia diduga kuat merupakan bagian dari komplotan pencuri yang kerap mencuri barang dari truk-truk ekspedisi. Dalam aksinya dia mencuri sekitar 20 apd APD. Adrian beraksi bersama seorang rekannya. ”Saya ngambil berdua kalau yang itu,” ungkapnya.
Dia mengaku, hasil petikan barang APD itu tak bisa ia jual seluruhnya. Dia mengaku membagikan ke seseorang di wilayah Babakan, Sandubaya, Mataram.
”Barang nu ye tekadu sik dengan lek Babakan. Tepiak jari lap (barang itu digunakan seseorang di Babakan. Dibuat sebagai kain pel, Red),” katanyamenggunakan bahasa Sasak.
Tetapi, setelah ditelusuri lebih dalam, ternyata dia menjualnya. Dia belum mengakui berapa harga jualnya. ”Tidak saya jual. Saya kasih minta-minta sudah,” ucapnya. (arl/r2)