Berbuka puasa bareng keluarga dan teman tentu menjadi hal yang istimewa. Apalagi kalau buka puasa di warung kuliner pinggir pantai. Cobain deh! Dijamin bakal berkesan dan menyenangkan.
—————————————————-
SENJA sudah mulai tiba. Langit tertutup awan. Sayup-sayup matahari jingga memancarkan sinarnya dari celah di balik awan.
Desiran ombak tidak terlalu besar. Laut tenang. Angin berhembus pelan menyejukkan. Suasana sore di Pantai Mapak terasa istimewa. Tak banyak orang yang datang. Hanya segelintir muda-mudi yang nampaknya ingin melewatkan waktu berbuka puasa di deretan warung kuliner pantai ini.
Pantai Mapak memang menjadi salah satu destinasi wisata primadona di Kota Mataram. Di Pantai ini, keindahan alamnya tak kalah dari pantai lain yang ada di Pulau Lombok.
Yang membuatnya semakin spesial adalah deretan warung kuliner yang ada di sepanjang bibir pantai. Warung kuliner ini bersolek memadukan keindahan pantai dengan pernak-pernik hiasannya. Ada cat warna warni hingga lampu kelap kelip membuat suasana semakin santai dan menyenangkan. Desain bangunan dari bambu dan kayu membuat nuansa klasik nan indah.
Daya tarik utama, menu lokal, modern hingga khas daerah juga tersedia nikmat di warung kuliner atau kafe yang ada di Pantai Mapak.
“Khusus untuk bulan puasa, kami menyiapkan paket kleong buka bersama. Bisa untuk paket dua orang, empat orang atau rombongan,” jelas Yeni, owner Othentik Cafe yang ada di Pantai Mapak.
Paket kleong ini berisi menu istimewa. Mulai dari pelecing kangkung, ayam bakar, kuah ikan palumara, tahu tempe hingga menu takjil dan es kelapa muda. Harganya cukup terjangkau mulai Rp 100 ribu saja untuk paket berdua. “Ada juga menu seafood,” tambah Yeni.
Bagi penikmat kuliner, dijamin rasanya tak akan mengecewakan. Mereka yang sudah datang ke Pantai Mapak bakal kembali merindukan hidangan kuliner yang tersedia di Pantai ini. “Saya ke sini sekalian bersepeda,” ujar Sarman, seorang pengunjung yang melewatkan waktu berbuka di Pantai Mapak.
Akses ke Pantai Mapak yang cukup dekat membuat banyak orang senang datang ke tempat ini. Hanya beberapa menit saja dari pusat kota.
Bagi warga yang ingin merasakan suasana berbuka dengan sensasi yang berbeda dengan di rumah, tidak ada salahnya sesekali datang ke sini. Mengajak teman, keluarga, kerabat, sahabat atau rekan kerja. Dijamin menyenangkan.
Suasana matahari terbenam di pinggir pantai membuat waktu berjalan cepat menjelang adzan berbuka. Bagi yang ingin melaksanakan ibadah salat maghrib, musala yang representarif sudah tersedia. Sehingga tak berlebihan jika Pantai Mapak bisa menjadi salah satu ikon pariwisata halal di Kota Mataram. (Hamdani Wathoni/r3)
