MATARAM—Sementara itu, hingga kemarin Kamis (2/4) jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) Covid-19 terus bertambah.
Hingga kemarin, jumlah PDP dan ODP membengkak menjadi 1.869 orang. PDP sebanyak 66 orang, 39 orang masih diruang isolasi rumah sakit. ODP melonjak signifikan yakni 1.803 orang, sebanyak 1.357 orang masih dipantau.

Meningkatkatnya jumlah ODP disebabkan banyak warga NTB pulang kampung. Semua yang datang dari daerah terdampak Covid-19 masuk daftar ODP. Mereka menjalani karantina selama 14 hari.
Sementara itu total, lima orang PDP telah meninggal. Bertambah satu dari sebelumnya. Hasil uji lab sudah lama keluar, hanya saja selama ini belum dimasukkan dalam data PDP meninggal. Sehingga total ada lima PDP meninggal, termasuk pasien J, asal Dasan Agung yang positif Korona.
”PDP inisial Bu EN, 77 tahun asal Rembiga meninggal 8 Maret lalu. Dipastikan negatif Covid,” kata Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) NTB I Gede Putu Aryadi, kemarin (2/4).
Gede menjelaskan, hasil uji laboratorium menyatakan dia negatif Covid. EN juga tidak punya riwayat perjalanan ke luar daerah. Kasusnya hampir sama dengan PDP asal Karang Medain. ”Meninggal karena penyakit lain,” katanya.(ili/r6/r2)