Selasa, 28 Maret 2023
Selasa, 28 Maret 2023

Penyumbang Laka Lantas di NTB Didominasi Usia Pelajar dan Produktif

MATARAM–Jasa Raharja Provinsi NTB mencatat tahun 2022 kecelakaan lalu lintas (laka lantas) didominasi usia pelajar dan produktif.

“Usia pelajar rentang 6-24 tahun jumlah korban 732 orang atau dikalkulasikan sekitar 45 persen. Sedangkan usia produktif rentang 25-55 tahun jumlahnya 606 orang atau sekitar 37 persen. Kalau ditotal mencapai 82 persen,” kata Kepala Jasa Raharja Cabang NTB Emil Feriansyah Latief pada media di kantornya, Selasa (31/1/2023).

Kondisi ini tentu sangat disayangkan karena meningkatnya angka laka lantas yang melibatkan usia pelajar dan produktif. Mulai dari kalangan anak sekolah dan mahasiswa hingga kalangan pekerja.

Emil menilai jumlah ini bisa turun jika para pengemudi bisa menerapkan semangat kedewasaan di jalan, dan mereka juga harus punya SIM.

Baca Juga :  Usai Kebakaran, Pendakian Rinjani Kembali Dibuka tapi Ancaman Masih Ada

Dia memastikan pengurusan santunan Jasa Raharja bagi korban kecelakaan lalu lintas mudah kalau sesuai dengan prosedur. Justru jika menempuh jalur non prosedural akan menimbulkan kesulitan ke yang bersangkutan.

“Pada prinsipnya, Jasa Raharja mengumpulkan dana dari masyarakat melalui sumbangan wajib dana kecelakaan lalu lintas jalan yang dibayarkan dengan adanya pertanggungjawaban,” imbuhnya. (nur/r10)

Berita Terbaru

Paling Sering Dibaca

Enable Notifications OK No thanks