Senin, 5 Juni 2023
Senin, 5 Juni 2023

Pathul Bahri Siap Tampil di Pilgub NTB

MATARAM-Nama Bupati Lombok Tengah HL Pathul Bahri ramai diperbincangkan sebagai calon alternatif pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024. Bupati satu periode ini dinilai memiliki sejumlah syarat menjadi figur potensial. Momentum, logistik, hingga basis massa yang riil, adalah modal yang penting. Pathul dianggap memiliki semua itu.

Di samping itu ia merupakan ketua DPD Partai Gerindra NTB. Sebagai partai dengan dukungan suara terbesar pada pemilu 2019 lalu, Gerindra memang layak mencalonkan kadernya sebagai calon Gubernur.

Pathul juga mendapat dukungan dari sejumlah kelompok. Salah satunya Forum Kepala Desa (Kades) Lombok Tengah untuk Nyagub belum lama ini. “Ingin rasanya menangis, tapi air mata tidak keluar karena senang,” kata Pathul menanggapi dorongan itu puitis.

Ia tak menjelaskan secara rinci arti kalimat yang diutarakannya. Saat media menanyakan sikap politik Gerindra terhadap peluang pencaloannya.

Baca Juga :  Jelang Pilkada, Tiga Partai di Mataram Ajukan Dana Bantuan ke Pemda

Hanya saja, secara prinsip tidak ada yang dapat melarang anak bangsa menjadi pemimpin. Selama memiliki kapasitas dan kemampuan mumpuni maka ruang kompetisi terbuka untuknya.

Ia mencontohkan pada konteks tingkat penerimaan publik NTB terhadap Calon Presiden. Gerindra telah mengambil sikap politik yang tegas dan jelas mengusung Ketua Dewan Pembinanya yakni Prabowo Subianto.

Ia meyakini Prabowo akan mendulang suara besar di NTB seperti pemilu 2014 dam Pemilu 2019. Namun bila ada figur lain yang ingin membidik suara NTB sebagai kantong suaranya menurutnya itu sah-sah saja. “Anies hadir di NTB itu boleh saja (tapi yang menang adalah yang terbaik),” ujarnya.

Begitu pula pada konteks siapa yang berpeluang menjadi calon Gubernur. Semua orang menurutnya memiliki peluang yang sama. “Kira-kira begitu adik-adik (wartawan),” celetuknya.

Baca Juga :  Husein, Ahda, atau Mirdiati?

Tidak ada yang dapat menghalangi setiap warga negara berkompetisi merebut kursi Gubernur NTB. Hak politik setiap orang dijamin oleh Undang-undang. Meski demikian harus siap dengan persaingan dalam meniti tahap demi tahap menuju kursi Gubernur.

“Kalau mau mencalonkan diri siapa yang marah? Pak Mohan boleh. Kalau saya bagaimana? Boleh,” pungkasnya.

Namun demikian sebelum bicara terlalu banyak tentang Pilgub 2024, Gerindra harus menuntaskan satu kerja politik merupakan anak tangga yang penting menuju Pilgub 2024. Kerja politik itu yakni menyongsong Pemilu 2024 dan berupaya secara maksimal memburu perolehan kursi sebanyak-banyaknya.

“Fokus kita hari ini adalah bagaimana agar pemilu 2024 Gerindra dapat meraih kursi sebanyak-banyaknya,” kata Ketua OKK DPD Partai Gerindra NTB Sudirsah Sujanto. (zad/r2)

 

 

 

Berita Terbaru

Paling Sering Dibaca

Subscribe for notification