PRAYA-Warga Desa Dermaji, Kecamatan Kopang, Lombok Tengah digegerkan dengan penemuan orok bayi. Tepatnya di saluran irigasi Karang Asem, Dusun Dermaji. Orok bayi berjenis kelamin perempuan tersebut ditemukan meninggal dunia.
“Tali pusar masih utuh,” beber Kapolres Loteng AKBP Hery Indra Cahyono melalui Kapolsek Kopang AKP Suherdi, Jumat (26/11).
Atas peristiwa tersebut, jajaran polsek langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP) guna olah TKP sekaligus memeriksa sejumlah saksi. Hasilnya, orok bayi ditemukan pertama kalinya oleh salah satu warga Desa Dermaji pukul 08.00 Wita.
“Itu saat membuka pintu air saluran irigasi,” tandas mantan Kapolsek Pringgarata tersebut.
Namun tiba-tiba saksi mata melihat orok bayi dalam kondisi mengapung. Tanpa kain yang menyelimuti tubuh. Sontak saksi mata berteriak minta tolong hingga warga lain yang tengah memancing ikan disekitar saluran irigasi berdatangan.
Warga kemudian menghubungi bhabinkamtibmas dan jajaran polsek. “Orok bayi langsung kita bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya guna dilakukan visum,” ujar Herdi.
Lebih lanjut, pihaknya menambahkan saat ini jajaran polsek tengah melakukan penyelidikan. Tujuannya, untuk mengetahui siapa orang tua dari orok tersebut. “Kami menduga ini hasil dari hubungan gelap,” bebernya lagi. (dss/r5)