SELONG-Sebanyak 32 pejabat eselon II dan III dilantik oleh Wakil Bupati Lotim H Rumaksi di kantor bupati Lotim, Rabu (26/1). Dari jumlah itu, 13 orang dilantik dalam Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama dan 19 orang dilantik dalam jabatan administrator.
“Mutasi ini merupakan tindak lanjut dari hasil uji kompetensi,” kata Wakil Bupati Lotim H Rumaksi dalam sambutannya.

Rotasi jabatan yang dilakukan pada JPT Pratama disebut sebagai kebutuhan organisasi. Kata Rumaksi, jabatan baru yang diberikan pada 13 JPT Pratama lingkup Lotim telah dipertimbangkan dengan matang oleh Bupati Lotim HM Sukiman Azmy. “Sesuai dengan hasil uji kompetensi yang dilakukan awal Januari ini,” ujarnya.
Hal serupa juga sama dengan mutasi yang dilakukan pada 19 pejabat eselon III atau administrator. Menurut Rumaksi, mutasi kali ini dilakukan dengan penuh pertimbangan. Dengan harapan para pejabat yang berada di tempat baru dapat menunjukkan kinerja terbaiknya. Penyegaran dibutuhkan jelang sisa akhir jabatannya.
Ia berpesan agar para pimpinan OPD meningkatkan etos kerja dan loyalitas pada pimpinan. Jangan sampai mutasi tersebut direspon negatif.
“Terima dengan lapang dada. Tidak ada manusia yang sempurna dalam hal ini. Posisi anda saat ini adalah yang paling cocok menurut kebutuhan organisasi,” ujarnya.
Rotasi 13 JPT Pratama cukup signifikan. Beberapa nama yang sebelumnya menjabat sebagai pimpinan OPD dan kemudian dipindah menjadi staf ahli atau asisten terlihat kembali dipercaya menjadi pimpinan OPD.
Seperti dr HM Hasbi Santoso yang pada awalnya menjabat sebagai Kadis Kesehatan Lotim, kemudian dimutasi menjadi asisten administrasi umum Setda Lotim, sekarang dipercaya kembali menjadi Kadis Lingkungan Hidup Lotim.
Begitu juga Baiq Farida Apriani yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Sosial, kemudian dimutasi menjadi staf ahli bupati bidang kemasyarakatan, sekarang dipercaya sebagai Kadis Perhubungan Lotim.
Hal serupa juga terjadi pada drg Asrul Sani yang sebelumnya menjadi Kadis DP3AKB Lotim dimutasi menjadi staf ahli bupati bidang politik dan hukum, kini dipercaya menjadi Kadis Pemuda dan Olahraga.
Sementara itu, ada dua pejabat yang dinonjobkan. Mereka adalah H Marwan yang sebelumnya Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Lotim. Kemudian Hj Rasmiah yang sebelumnya Kadis Koperasi dan UMKM.
Mantan Kepala BKPSDM Lotim Salmun Rahman menerangkan, H Marwan dan Hj Rasmiah dalam waktu dekat akan pensiun. “Ya, mereka dalam masa persiapan pensiun (MPP),” jelas Salmun yang sekarang sudah menjadi Inspektur Inspektorat Lotim. (tih/r5)