SELONG-Proyek magang SMK Negeri 1 Sikur tahap pertama tahun ini diapresiasi oleh pemilik perusahaan World Skills Academy (WSA) Malaysia Datuk Seri Mohd Rizal. Melalui pesan tertulisnya dari Malaysia, Datuk Rizal menerangkan proyek magang SMK Provinsi NTB ke Malaysia yang sebagai pilot projectnya SMKN 1 Sikur telah berjalan sukses.
“Setelah melalui serangkaian persiapan, hasilnya siswa telah resmi memulai magang kerjanya,” kata Datuk Rizal.

Ia menyebut SMKN 1 Sikur telah memperoleh satu capaian yang luar biasa tahun ini. Ucapan terima kasih yang tulis disampaikannya pada Kepala SMKN 1 Sikur Hasbi Ahmad dan seluruh guru yang selama ini telah bekerjasama menjadikan pilot project magang kerja ke Malaysia tersebut terwujud bersama WSA.
Datuk Rizal juga menyampaikan ucapan terima kasihnya pada Pemerintah Provinsi NTB. “Khususnya kepala Dinas Pendidikan NTB, kabid SMK NTB, Dinas Pendidikan Lotim, orang tua siswa yang berangkat serta semua pihak yang sama-sama turu serta memastikan proyek magang ini sukses,” kata Datuk Rizal.
Ia berharap kerja sama antara SMK di Provinsi NTB dengan WSA Malaysia ke depan akan menjadi lebih besar. Dengan tujuan memajukan dan membangun siswa SMK menjadi lebih maju dan berdaya saing.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidkan dan Kebudayaan (Dikbud) NTB H Aidy Furqan juga menyampaikan apresiasi atas terobosan gemilang yang dilakukan SMKN 1 Sikur. “Begitu juga dengan kepercayaan yang telah diberikan WSA Malaysia kepada SMKN 1 Sikur,” kata Furqan pada Lombok Post.
Capaian SMKN 1 Sikur saat ini membuktikan jika SMK di NTB pada umumnya dan SMKN 1 Sikur pada khususnya telah menunjukkan kemamapuannya dalam berkompetisi. “Tidak hanya di tingkat nasional, tetapi juga sudah go internasional,” tegasnya.
Ia berpesan kepada siswa SMKN 1 Sikur yang saat ini tengah mulai memasuki dunia kerja internasional agar berusaha menunjukkan kemampuan terbaiknya dan menjaga nama baik bangsa Indonesia. “SMKN 1 Sikur hebat, SMKN 1 Sikur luar biasa,” tutup Furqan.
Kepala SMKN 1 Sikur Hasbi Ahmad menerangkan akan kembali memberangkatkan empat siswa dalam beberapa bulan ke depan. Proyek magang kerja ke luar negeri tahun ini dicanangkan untuk 23 siswa.
Tahap pertama diberangkatkan 10 siswa, tahap kedua 4 siswa, dan tahap terakhir 9 siswa. “Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya para wali murid yang juga telah mendukung sepenuhnya program ini,” kata Hasbi. (tih/r5)