SELONG-Hujan disertai angin kencang menyebabkan banyak pohon tumbang di wilayah Kabupaten Lombok Timur (Lotim). Dalam sepekan terakhir, berdasarkan laporan kejadian dan penanganan dari Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) BPBD Lotim, ada lebih dari tiga kejadian. Beruntung, dari semua peristiwa pohon tumbang, baik di dalam perkampungan dan di pinggir jalan raya, tidak ada satu pun korban jiwa.
Sabtu sore (26/11) lalu, sebuah pohon besar menimpa rumah seorang warga di Desa Keselet, Kecamatan Sakra. TRC PB BPBD Lotim menerima laporan tersebut sekitar pukul 18.30 Wita dan melakukan pembersihan batang pohon. “Karena malam, pembersihan dilanjutkan hari ini dan alhamdulillah sudah selesai. Rumah sudah kembali bisa ditempati,” kata Kalakhar BPBD Lotim Lalu Muliadi pada Lombok Post.
Sebelumnya, pada Jumat (25/11), TRC-PB BPBD Lotim juga menangani kejadian serupa di Desa Suangi, Kecamatan Sakra. Kata Muliadi, pohon tumbang di wilayah tersebut terjadi di MTs NW Suangi. Bangunan yang tertimpa bangunan besar itu adalah kantin dan musala sekolah. Beruntung hari itu libur dan tidak ada siswa yang menjadi korban atas kejadian tersebut.
Di hari yang sama, sekitar pukul 16.00 Wita, TRC-PB BPBD Lotim kembali mendapat informasi bencana kerusakan jembatan di desa Tetebatu Selatan, Kecamatan Sikur. Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan terkikisnya sisi jembatan. “Untuk sementara, sembari melakukan perbaikan, jembatan sudah kita tutup,” jelas Muliadi.
Muliadi mengimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi terjadinya bencana longsor, banjir, dan pohon tumbang. (tih/r5)