TALIWANG-KONI Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mengevaluasi pasca gagal mencapai target empat besar klasemen akhir Porprov NTB 2023. Kontingen KSB sendiri hanya finis di posisi delapan dengan total perolehan 123 medali, terdiri dari 24 emas, 35 perak dan 71 perunggu.
”Kami sampaikan permohonan maaf kepada bupati dan seluruh masyarakat Sumbawa Barat, karena belum mampu mencapai target empat besar,’’ ucap Ketua KONI KSB Andi Laweng, kemarin.
Target empat besar pada Porprov NTB dipatok setelah memetakan bersama 29 cabang olahraga (cabor) yang ikutkan. Saat itu, semua cabor membuat surat pernyataan tentang target dengan memperhatikan proyeksi peringkat dari raihan medali Porprov NTB sebelumnya.
”Setelah dilakukan evaluasi terdapat beberapa kondisi baik secara teknis maupun non teknis yang menyebabkan target tersebut tidak tercapai,’’ akunya.
Di antaranya, belum adanya fasilitas olahraga yang memadai yang dapat digunakan cabor. Sehingga beberapa cabor yang berlaga di Porprov ke XI tidak mendapat prestasi sesuai yang ditargetkan.
Pemusatan latihan yang telah direncanakan selama empat bulan pada 2022 terhenti. Karena adanya keputusan KONI NTB yang memundurkan pelaksanaan Porprov ke 2023. Sehingga rencana program latihan yang telah dirancang oleh semua cabor tidak terlaksana. ”Praktis pemusatan latihan hanya efektif terlaksana tidak lebih dari dua bulan,’’ ujar dia.
Selain itu, kepengurusan KONI KSB yang baru mulai menjabat kurang dari dua bulan sebelum pelaksanaan Porprov NTB. Sehingga perencanaan program kerja untuk Porprov belum optimal.
Porprov NTB tahun ini dari 35 cabor yang dipertandingkan, KSB hanya mengirim 29 cabor. Hal ini disebabkan karena belum adanya kepengurusan pada beberapa cabor. ”Kami juga sudah mendapat arahan dari bupati, segera mencari pola pembinaan jangka panjang terstruktur melalui latihan jangka panjang, terutama cabor yang diperebutkan banyak medali pada porprov NTB,’’ akunya.
Kendati demikian, prestasi KSB kali ini menunjukkan adanya progres yang cukup bagus dengan naik satu peringkat dibanding Porprov NTB 2018 lalu. Ini bisa dilihat dari data statistik perolehan tahun 2018 dan tahun 2023.
”Tahun 2018, untuk medali emas hanya 12, tahun 2023 naik menjadi 24 medali emas. Ada penambahan 12 medali emas. Begitu juga dengan medali perak dan perunggu. Kami juga memberikan apresiasi atas dukungan semua pihak,’’ tambahnya. (far/r8)
