MATARAM-Pengurus Besar (PB) PASI akhirnya mengeluarkan SK pemusatan latihan nasional (Pelatnas) SEA Games Vietnam 2022. Dalam SK tersebut, ada 22 orang yang masuk dalam Pelatnas SEA Games Vietnam. “Dari NTB ada dua orang yang dipanggil ke Pelatnas. Satu atlet dan satu pelatih,” kata Ketua Pengprov PASI NTB Muhammad Farid Ghozaly.
Atlet yang dipanggil adalah Dian Ekayanti. Atlet dengan spesialisasi 3 ribu steeplechase merupakan peraih medali emas saat PON Papua lalu. Sedangkan pelatih yang dipanggil adalah Muhdar yang menangani Dian saat PON Papua lalu. “Mereka harus ada di Pelatnas, 3 Februari,” sebut pria yang akrab disapa Gozi ini.
Selain Dian, ada 14 atlet lain yang masuk dalam SK pemanggilan Pelatnas tersebut. Yakni Eko Rimbawan (Kalteng), Hasruni (Bengkulu), Sri Maya Sari (Sumsel), Pandu Sukarya (Jabar), Atinna Nurkamila Intan (Jateng), Tresna Puspita Gusti Ayu (Jabar), Teuku Tegar Abadi (Jatim), Amat Sucipto Parapat (Papua), Rahma Anisa (Jogjakarta), Dewa Radikal Sya (Jatim), Noveldi Petingko (Sulteng), Ni Made Epi Wilantika (Bali), Matheus Wuli (NTT), dan M. Kahairuddin Syahputra (Sumatera Utara).
Pelatnas persiapan SEA Games Vietnam 2022 ini dilakukan di tiga tempat berbeda. Yakni Jakarta, Pengalengan, dan Bandung. Sedangkan Dian akan menjalani latihan di Pengalengan didampingi langsung pelatihnya Muhdar.
Diketahui, Dian merupakan atlet debutan yang turun di PON Papua. Dian berhasil lolos di tiga nomor pertandingan pada PON Papua yakni nomor 800 meter, 1.500 meter dan 3 ribu meter steeplechase. Dari tiga nomor tersebut, Dian meraih medali emas di nomor 3 ribu steeplechase dengan catatan waktu 10:38,04. Medali perak diraih atlet Sulawesi Selatan, Fitri dengan catatan waktu 10:50,59. Sedangkan medali perunggu diraih Afriana Paijo asal NTT dengan waktu 10:55,83.
Gozi mengatakan SK Pelatnas ini kemungkinan besar adalah SK tambahan. Sementara beberapa atlet dan pelatih asal NTB sudah lebih dulu berada di Pelatnas. Seperti Lalu Muhammad Zohri, Sapwaturrahman, dan Sudirman Hadi. Didampingi Fadlin dan M Ariey Dermawan yang berstatus asisten pelatih dan pelatih lompat jauh. (puj)
