Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas) saat ini tengah mendorong gerakan literasi untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat. Perpusnas RI sejak tahun 2018, menyelenggarakan kegiatan Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas nasional 2020 -2024 dengan tujuan untuk memperkuat peran perpustakaan umum dalam meningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia yang unggul melalui peningkatan kemampuan literasi untuk mewujudkan Indonesia Maju.
Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Mataram dengan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Mataram akan tukar tempat. Menyusul adanya bantuan pembangunan Kantor Perpustakaan Kota yang akan dibangun Perpustakaan Nasional (Perpusnas).
Upaya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DKP) Lombok Timur dalam meningkatkan minat baca masyarakat menemui banyak kendala. Selain sarana dan prasarana pendukung yang kurang memadai, persoalan anggaran juga patut menjadi sorotan. Belum lagi kepala dinasnya yang setiap saat diganti.
Komunitas Perpustakaan Jalanan Minor didirikan oleh beberapa pemuda yang gemar membaca buku di Lotim. Gerakan yang kemudian dikenal dengan sebutan Perjal Minor ini merombak kebiasaan membaca buku dalam ruangan tertutup yang senyap. Mereka menilai, ngelapak di berbagai tempat jauh lebih efektif dari pada berdiam diri di satu tempat.
"Sasarannya terutama memang kaum milenial. Mobil cafe literasi akan mengunjungi keramaian dan beroperasi setiap hari," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan NTB Julmansyah.
Pemerintah Provinsi NTB melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah bekerja sama dengan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Pemerintah Kabupaten Sumbawa, dan Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat membahas draf buku “Citra Daerah Sumbawa dalam Arsip” yang akan diterbitkan oleh ANRI.
