TANJUNG-Pembangunan Kantor Bupati Lombok Utara sudah mencapai 99 persen. Dinas PUPR Kabupaten Lombok Utara (KLU) menyakini proyek ini akan rampung lebih cepat dari tenggat waktu yang ditentukan.
”Kami sudah lihat realisasi fisiknya sangat tinggi. Sudah 99 persen,” ujar Kepala Dinas PUPR KLU Kahar Rizal, Selasa (29/11).
Dikatakannya, masa kontrak pembangunan berakhir pada 19 Desember mendatang. Melihat perkembangan saat ini, dirinya optimis pembangunan akan rampung lebih awal. Rencananya, bangunan yang menelan biaya Rp 43 miliar tersebut akan diserahterimakan pada Januari 2023 mendatang. ”PR sekarang tinggal lansekap dan pembersihan bangunan ini saja. Karena di dalam bangunan baik Gedung A maupun B sudah selesai semua,” sambungnya.
Selain itu, dari hasil lelang fisik tersisa anggaran yang disiapkan daerah sekitar Rp 6 miliar dari pagu Rp 43 miliar. Sisa anggaran ini diadendumkan untuk penataan maupun perubahan komponen kantor bupati nantinya. ”Struktur yang belum sempurna akan disempurnakan, juga termasuk dibagian lansekap,” jelasnya.
Lebih lanjut Kahar mengatakan, kebutuhan anggaran sebelumnya tidak bisa meng-cover semua secara sempurna. Sebab itu, setelah dilelang terdapat sisa anggaran yang akan digunakan untuk pengerjaan lainnya.
”Sekarang tinggal satu persen progresnya. Saya yakin sebelum 19 Desember sudah rampung,” tandasnya. (fer/r9)